Universitas Negeri Makassar (UNM) memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia. Dalam menghadapi tantangan globalisasi, UNM telah terbukti mampu memberikan kontribusi yang signifikan dalam mencetak generasi muda yang berkualitas dan siap bersaing di dunia kerja.
Menurut Rektor UNM, Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, “Peran UNM dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia sangatlah vital. Kami terus berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan dan membekali mahasiswa dengan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan tuntutan pasar global.”
Salah satu program unggulan yang dijalankan oleh UNM adalah kerja sama dengan berbagai instansi dan industri untuk menyelenggarakan program magang bagi mahasiswa. Hal ini bertujuan agar mahasiswa dapat mendapatkan pengalaman kerja yang nyata dan memperluas jaringan profesional mereka.
Menurut Dr. Muhammad Idris, seorang pakar pendidikan, “UNM telah berhasil menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung perkembangan sumber daya manusia yang unggul. Dengan adanya kerjasama antara perguruan tinggi dan dunia industri, mahasiswa UNM memiliki kesempatan untuk mengembangkan diri secara holistik dan menjadi profesional yang siap menghadapi tantangan globalisasi.”
Tak hanya itu, UNM juga secara aktif mengadakan seminar, workshop, dan kegiatan lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa dalam menghadapi dinamika global. Dengan demikian, UNM terus berperan sebagai garda terdepan dalam menghasilkan sumber daya manusia yang kompeten dan berdaya saing tinggi.
Dalam menghadapi tantangan globalisasi, peran Universitas Negeri Makassar dalam pengembangan sumber daya manusia di Indonesia sangatlah penting. Dengan komitmen dan kerja keras, UNM terus berupaya untuk menciptakan generasi muda yang siap bersaing di dunia kerja global. Seperti yang dikatakan oleh Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, “Kami percaya bahwa melalui pendidikan yang berkualitas, Indonesia akan mampu menghadapi tantangan globalisasi dengan lebih baik.”
